Saturday 27 August 2016

Inilah Grup Liga Champions terberat menurut UEFA

Dilihat sepintas, undian babak grup Liga Champions yang digelar di Monaco (bukan Nyon/Swiss seperti diberitakan sebelumnya) pada Kamis (25/8/2016) melahirkan peta persaingan yang relatif berimbang. Andai terpaksa harus menetapkan sebuah grup yang sulit dipetakan, Grup E patut diajukan.

Tapi UEFA sebagai induk Liga Champions punya penilaian lain. Dalam lamannya, UEFA menulis Barcelona dan Atletico Madrid bakal menghadapi tugas berat untuk lolos ke 16 Besar.

Barcelona berada di Grup C bersama Manchester City, Borussia Moenchengladbach, dan Glasgow Celtic. Adapun Atletico bergabung di Grup D yang berisi Bayern Muenchen, PSV Eindhoven, dan FC Rostov.

Selain UEFA, Fox Sports juga menyebut Grup C adalah kelompok terberat. Tapi tantangan terbesar sebenarnya ada di pundak City.

Kehadiran Pep Guardiola di kursi pelatih mungkin saja akan menjadi modal penting menghadapi Barcelona --klub kampung halaman Pep yang pernah diberinya 14 gelar juara, termasuk dwi gelar Liga Champions, saat melatih di sana selama empat musim.

Tapi hanya mengandalkan Pep yang tahu benar keunggulan dan kelemahan Barcelona ternyata juga tidak jaminan. City kebetulan punya tren negatif melawan klub raksasa asal Catalunya, Spanyol, itu.

Ditulis Sky Sports, rekor City menghadapi Barcelona cukup inferior --empat kali kalah. Sedangkan Pep dua kali kalah melawan Barcelona ketika masih menangani Bayern Muenchen pada 2015.

Pertarungan melawan Barcelona akan menjadi fokus utama City. Tapi Pep dan para pemainnya tak bisa menganggap remeh Moenchengladbach yang melaju ke babak grup usai mengalahkan Young Boys dengan skor agregat 9-2.

Lalu pertemuan dengan Celtic juga belum tentu bisa dilalui dengan mudah. Celtic akan menganggap pertandingan melawan City adalah pertempuran Inggris Raya. Motivasi ini bisa menyulitkan City.

Tapi masih ada secercah harapan untuk City. Pep belum pernah tersungkur di babak grup dan mencapai semifinal Liga Champions selama tujuh musim. Namun empat kali sudah Pep dan timnya gagal melaju ke final.

"Kami siap melakoni babak grup Liga Champions. Para pemain dan klub ini pantas masuk babak grup," ujar Pep seusai menang agregat 6-0 atas Steaua Bucharest dalam partai playoff, Selasa (23/8).



Tak ada trio Inggris


Babak grup Liga Champions ini menjadi musim pertama sejak 1995-96 tanpa kehadiran tiga klub elite yang pernah juara. Mereka adalah trio Inggris Liverpool, Chelsea, dan MU.

Lantas Grup F perlu dicermati bila merujuk pada data statistik Opta. 38 persen atau lima dari 13 klub yang pernah juara sejak format baru Liga Champions dimulai pada 2003-04 datang dari Grup F.

Kebetulan juara bertahan Real Madrid ada di kelompok itu bersama Borussia Dortmund, Sporting Lisbon, dan Legia Warsawa. Madrid tentu menjadi unggulan teratas, termasuk untuk lolos ke 16.

Tapi untuk mempertahankan gelar, tentu itu bukan hal mudah. Apalagi belum pernah ada satu klub pun, termasuk Madrid yang telah mengemas 11 trofi Liga Champions, yang bisa bisa juara beruntun di kompetisi antarklub paling hebat di dunia ini (dalam format baru).

"Borussia Dortmund akan menjadi lawan paling berat bagi Real Madrid. Bermain di Jerman akan sulit dan Dortmund telah meningkat dalam dua tahun terakhir," tulis laman blog Madrid di SB Nation.

Perjalanan berat untuk pertama kali akan dilakoni Leicester City, sang juara bertahan Liga Primer Inggris. Mereka akan bertemu FC Porto, Club Brugges, dan FC Kopenhagen di Grup G.

Inilah grup yang secara umum merata dan hanya Porto yang cukup punya pengalaman di Liga Champions, termasuk dua kali juara (1987 dan 2004). Tapi pelatih Leicester Claudio Ranieri tetap bersikap seperti biasa dengan menganggap timnya adalah non-unggulan (underdogs).

"Sekali lagi saya katakan kami adalah tim underdogs. Itu sebabnya kami harus berjuang keras. Tapi suporter kami pantas mendapat kesempatan menyaksikan tim mereka berkelana ke Eropa untuk menghadapi Porto, Club Brugges, dan Kopenhagen," tukas pelatih gaek (64) asal Italia itu dalam laman The Independent.

Jadwal tanding


Babak grup Liga Champions akan berlangsung mulai September hingga awal Desember 2016. Selama itu akan ada enam hari pertandingan (matchdays).

Hari pertandingan 1: 13-14 September
Hari pertandingan 2: 27-28 September
Hari pertandingan 3: 18-19 September
Hari pertandingan 4: 1-2 November
Hari pertandingan 5: 22-23 November
Hari pertandingan 6: 6-7 Desember.

Sumber: https://beritagar.id